...
Nasihat-nasihat Lukman Hakim lainnya…
►Wajib Baca:
#CatiTahuYuk!
Manusia anak cucu Adam a.s. sejatinya adalah penduduk Surga dan kelak akan kembali ke Surga.
Kelembutan adalah adalah bagian dari sifat manusia yang bisa mengantarkan manusia kembali ke Surga... dimana kelembutan sangat erat hubungannya dengan akhlaq. Sedangkan kekerasan, kekasaran, ketamakan, kerakusan dan kesombongan adalah sifat syaithan yang bisa menahan (sementara atau selamanya) manusia untuk kembali ke Surga...
Wallahu'alam.
- ... "Bersyukurlah kepada Allah. Dan barangsiapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barangsiapa yg tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji." (QS Luqman: 12)
- ... "Hai anakku janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan Allah (syirik) adalah benar-benar kezaliman yang besar," (QS Luqman: 13)
- ... (berbuat baik) kepada dua orang ibu bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu-bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. (QS Luqman: 14)
- ... dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. (QS Luqman: 15)
- “Hai anakku, sesungguhnya jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi dan berada dalam batu atau di langit atau berada di dalam bumi, niscaya Allah akan mendatangkannya (membawanya) sesungguhnya Allah maha halus lagi maha mengetahui." (QS Luqman: 16)
- “Hai anakku, dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (Allah)." (QS Luqman: 17)
- “Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan dimuka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.“ (QS Lukman: 18)
- “Dan sederhanakanlah kamu dalam berjalan dan rendahkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruknya suara ialah suara keledai.” (QS Luqman: 19)
Nasihat-nasihat Lukman Hakim lainnya…
Hadis riwayat Abu Hurairah r.a.: Bahwa seorang badui datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: "Wahai Rasulullah, tunjukkanlah kepadaku suatu perbuatan yang apabila aku lakukan, aku akan masuk surga. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Engkau beribadah kepada Allah tanpa menyekutukan-Nya dengan sesuatu, mendirikan salat fardu, membayar zakat dan puasa Ramadhan.' Orang itu berkata: 'Demi Zat yang menguasai diriku, aku tidak akan menambah sedikit pun dan tidak akan menguranginya.' Ketika orang itu pergi, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Barang siapa yang senang melihat seorang ahli surga, maka lihatlah orang ini.'" (HR Muslim)
►Wajib Baca:
#CatiTahuYuk!
Manusia anak cucu Adam a.s. sejatinya adalah penduduk Surga dan kelak akan kembali ke Surga.
Kelembutan adalah adalah bagian dari sifat manusia yang bisa mengantarkan manusia kembali ke Surga... dimana kelembutan sangat erat hubungannya dengan akhlaq. Sedangkan kekerasan, kekasaran, ketamakan, kerakusan dan kesombongan adalah sifat syaithan yang bisa menahan (sementara atau selamanya) manusia untuk kembali ke Surga...
“Maukah kamu aku beritahu tentang penduduk neraka? Mereka semua adalah orang-orang keras lagi kasar, tamak lagi rakus, dan takabbur (sombong).“ (HR Bukhari dan Muslim)Kebalikan dari sifat syaithan diantaranya adalah sifat hayyin, layyin, qaribin, sahlin. Dan manusia yang bisa kembali ke Surga juga dikatakan adalah manusia yang memiliki hati seperti hati burung...
“Maukah kalian meminta orang-orang yang tidak akan disentuh api neraka atau orang yang tidak akan masuk neraka, mereka adalah setiap orang yang memiliki sifat hayyin, layyin, qaribin, sahlin.” (HR At-Tirmidzi)
"Akan ada sekelompok orang yang masuk surga, hati mereka seperti hatinya burung." (HR Ahmad dan Muslim)
Wallahu'alam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar